kalau aku boleh memilih. aku tak pernah niat untuk jalani hidupku yang sekarang. semua serasa datar-datar saja. tak ada yang sempurna, tak ada yang istimewa. lihat kiri, cuma ada laptop. liat kanan, cuma ada hape. sepertinya hidupku hanya berkutat didaerah yang itu-itu aja. ah sial!
sedikit mencoba dengan sebuah terobosan, ternyata malah bunuh diri. kok bisa? lha aku g bisa ngapa-ngapain. aku bukan sosok wah yang mampu mengerjakan apa yang belum pernah kukerjakan. melihat suatu yang baru saja, kadang aku konyol,apalagi mengerjakannya.....
tapi kalau bukan aku, siapa yang bakal ngerjain? g mungkin juga aku ngelempar ke orang lain. dan satu hal yang aku pikirkan, aku harus bisa. kata-kata yang sering terucap dari seorang yang slalu berusaha dgn kmampuannya.....
salut!!! aku bener2 salut dan aku harus terus berusaha walau aku sadar, kemampuan fisikku tak sekuat yang aku bayangkan.....
Blog Seorang Manchunian dan Jakmania.. Tentang Isi Hati dan Isi Hari.. Enjoy Reading..
Jumat, 19 Februari 2010
bersama (untukku)
ternyata aku dapat banyak hal dari apa yang aku jalani tiap saat. arti sebuah kebersamaan yang hampir hilang, mulai kutemukan kembali. luar biasa buatku. begitu berwarna hingga aku berpikir takkan pernah sanggup melepasnya.
Kamis, 11 Februari 2010
MENJADI DEWASA
Menjadi dewasa, adalah proses aksiomatik yang terjadi pada setiap diri manusia normal. Karena, bila proses itu tidak berjalan demikian, itu berarti ada yang tidak normal dalam diri manusia itu.
Menjadi dewasa, adalah juga suatu keputusan yang penuh tanggung jawab dan konsekuensi. Karena, setiap orang dewasa akan selalu bertanggung jawab penuh akan apa yang dikerjakannya, dan memahami betul bahwa setiap perbuatan akan ada konsekuensi logisnya.
Menjadi dewasa, adalah juga suatu keputusan yang penuh tanggung jawab dan konsekuensi. Karena, setiap orang dewasa akan selalu bertanggung jawab penuh akan apa yang dikerjakannya, dan memahami betul bahwa setiap perbuatan akan ada konsekuensi logisnya.
Rabu, 10 Februari 2010
mumet (just intermezzo)
rabu, 3 februari 2010.
dari sebuah kata "mumet", seorang anak mampu menjadi trend-setter di kampus. kebiasaan dia yang selalu berkata, "mbuh ya, ndasku mumet ki (gak tau ya, kepalaku pusing ni)" di tiap pertemuan kami bersama anak-anak ESA (English Students Assosiation), diikuti hampir seluruh anak-anak. sekarang semua anak mengikuti apa yang ia katakan.
dari sebuah kata "mumet", seorang anak mampu menjadi trend-setter di kampus. kebiasaan dia yang selalu berkata, "mbuh ya, ndasku mumet ki (gak tau ya, kepalaku pusing ni)" di tiap pertemuan kami bersama anak-anak ESA (English Students Assosiation), diikuti hampir seluruh anak-anak. sekarang semua anak mengikuti apa yang ia katakan.
Langganan:
Postingan (Atom)